Kamis, 21 Desember 2017

Sajak Kecemasan

Menatap jauh pada sungai
Mengalir di sana
Rupamu.... silau
Terbias pantulan mentari senja

Jangkrik berderik menyembunyi diri
Burung mengatup diam membisu
Seribu bahasa.... ah tidak
Mungkin hanya prasangka

Sampai kapan?
Nanti, esok, lusa
Entahlah...
Atau mungkin lain hari

Rupamu
Hadirmu
Rasamu
Rindumu
Darimu aku membisu, dariku kamu mengadu
Resahmu dan resahku

(fahmi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar